Cardovanews.com – SUBANG – Inspeksi mendadak yang dilakukan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, ke pabrik Aqua di kawasan Subang mengungkap fakta mengejutkan. Air mineral kemasan yang selama ini diklaim berasal dari mata air pegunungan ternyata bersumber dari sumur bor dalam.
Temuan itu terekam dalam video di kanal YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel, Selasa (21/10/2025). Dalam kunjungan tersebut, Dedi sempat meminta bertemu pimpinan pabrik, namun pihak perusahaan menyebut para manajer sedang mengikuti kegiatan di luar.
Tak puas dengan penjelasan awal, Dedi kemudian meminta ditunjukkan lokasi pengambilan sumber air. Saat tiba di area belakang pabrik, ia dibuat terkejut setelah mengetahui bahwa air diambil melalui sumur bor sedalam 100 hingga 130 meter.
“Oh ini airnya dibor? Saya kira dari mata air alami. Ternyata bukan dari mata air, tapi dari sumur pompa dalam,” ujar Dedi dengan ekspresi heran.
Perwakilan pabrik menjelaskan bahwa air diambil dari lapisan tanah dalam karena dianggap memiliki kualitas terbaik. Namun, Dedi menilai praktik pengeboran masif di kawasan pegunungan berpotensi mengganggu keseimbangan tata air dan memicu bencana ekologis.
“Dulu daerah seperti Kasomalang tidak pernah banjir, sekarang sering. Ini tanda ada persoalan lingkungan serius yang harus dibenahi,” tegasnya.
Sidak ini pun membuka mata publik tentang proses di balik air mineral kemasan yang selama ini dianggap murni dari pegunungan.
(Red).
